Showing posts with label Pekerjaan. Show all posts
Showing posts with label Pekerjaan. Show all posts

Bahaya Pengangguran

Wednesday, September 16, 2009




Kalifah kedua Umar Ibn Khattab seringkali menunjukkan rasa kecewanya kepada orang yang dia sukai. Yaitu, usai beliau lebih jauh mengenal orang yang disukainya, dan beliau mengetahui bahwa mereka menganggur. "Tahu dia tidak bekerja, maka dia telah menunjukkan kepadaku, bahwa dia tidak berharga. Dia telah merendahkan dirinya sendiri di mataku," katanya.

Dari arah manapun Anda melihat pengangguran, tidak ada kata yang tepat untuk mengatakan kenyataan itu kecuali sebagai kejahatan besar, yang menyebabkan seseorang menyia-nyiakan bakat terbaiknya dan membiarkan seseorang tidak mampu menghadapi kehidupan. Seorang pelajar yang sangat malas belajar tidak akan pernah dapat berharap untuk memperoleh pengetahuan atau kemampuannya terasah dengan baik, dan kegagalan dalam ujian akan membiarkannya tanpa 'ijazah' yang merupakan 'mantra pembuka' untuk pekerjaan yang layak.

Tanpa latar belakang pekerjaan yang baik, seseorang akan menemukan dirinya berada dalam kekosongan, berjalan kesana kemari tanpa arah. Bahkan orang yang telah membekali dirinya dengan berbagai kualitas, tidak bisa segera mendapat kehormatan. Ketika masa studi telah berakhir, bekerja keras secara konsisten adalah hal yang sangat penting. Banyak memang yang membuat alasan bahwa dia sedang menunggu pekerjaan yang tepat sesuai tingkat pendidikan dan profesinya. Tetapi, orang tidak bisa menunggu selamanya karena hanya membuang waktu saja.

Kadang tanpa sadar orang jatuh ke jalan pengangguran karena tidak ada tekanan ekonomi dalam kehidupannya. Mereka yang mendapat warisan, mempunyai harta atau modal yang memberinya keuntungan adalah orang yang mudah untuk menjadi pengangguran. Tetapi hal ini tidak ada artinya bagi seorang manusia. Siapa yang membiarkan racun pengangguran merangkak pada sistem (kehidupan) nya bisa sama baiknya dengan mati saja.

Seseorang harus memilih suatu pekerjaan tetap yang memberinya pemasukan yang layak dan menjaga kesehatan mentalnya, sehingga dia tidak menjadi beban orang lain, baik dalam keuangan dan perasaan. Atau jika secara keuangan seseorang telah mandiri, dia sebaiknya mengarahkan perhatiannya kepada hal yang lebih tinggi, meraih penghargaan, melayani yang patut dan menjaga dirinya selalu berguna sepanjang hari. Seseorang yang tidak punya komitmen, hanya hidup dipinggir keberadaan, sesungguhnya dia berada di luar kenyataan dan akan segera tergelincir ke dalam suatu keburukan. Tidak ada keunggulan nyata yang bisa ditemukan di antara rentang kekosongan.

Orangtua bilang, "Setan menemukan pekerjaan pada tangan-tangan yang menganggur." Camkan!

Baca selengkapnya.....

Jalankan Terus Tanpa Meninggalkan Pekerjaan Anda: Inspirasi Bisnis

Tuesday, July 07, 2009


Sebagian besar manusia menginginkan kenyamanan hidup--pekerjaan mantap dengan pendapatan terjamin. Sayang, hal ini hampir tidak mungkin tercapai dalam pola ekonomi sekarang ini. Perusahaan menggaji dan memberhentikan pekerja seperti menjatuhkan topi. Walaupun perusahaan mengetahui keamanan kerja jangka panjang (telepon perusahaan, peralatan listrik, dan instalsi komputer), namun mereka masih juga memberhentikan pekerja sewaktu-waktu. Badan hukum dan serikat kerja belum dapat diandalkan.

Jadi jika Anda memulai usaha rumah tangga, jalan terbaik adalah menjalankannya di waktu luang Anda. Jalankan terus sampai pendapatan rumah tangga Anda cukup memadai untuk menopang pola hidup yuang Anda inginkan. Setelah dirasa cukup, Anda dapat berhenti dari pekerjaan dan memberikan waktu 100% untuk menjalankan usaha rumah tangga.

Saat memulai usaha rumah tangga, Anda menemukan bahwa:

- Anda bekerja lebih lama daripada bekerja di suatu perusahaan.
- Hidup Anda lebih menggirahkan dan menarik, karena usaha Anda memberikan tantangan
baru dan variasi hidup yang lebih besar.
- Pikiran Anda akan berkembang dengan penuh gairah sambil memikirkan usaha Anda.

Dalam usaha rumah tangga, saya menemukan bahwa berhubungan dengan pelanggan merupakan suatu yang sangat menyenangkan. Lagi pula, saya dapat mempelajari sesuatu dari setiap pelanggan yang dihadapi. Karena hari-hari saya begitu padat kegiatan, kadang saya bertanya kemana waktu itu berlalu. Sepertinya, saya baru saja mulai menjawab telepon pada pagi hari, tapi nampaknya hari sudah habis. Saya bekerja dari jam 08.00 pagi sampai jam 10.00 malam, karena saya mencintai apa yang saya kerjakan, bukan karena saya harus bekerja selama itu!

Apabila Anda dapat melaksanakan pekerjaan rutin sementara Anda juga merintis usaha di rumah, maka Anda memperoleh keuntungan lain yaitu:

- Anda mempunyai cukup waktu, dengan usaha rumah tangga milik sendiri.
- Anda dapat memecahkan kekakuan usaha rumah tangga sebelum menikmati hasil usaha.
- Bisnis di rumah akan lebih kuat ketika Anda ingin mengelolanya secara penuh.

Sehingga Anda dapat memperoleh jaminan kesejahteraan dari pekerjaan yang ada (sesungguhnya tidak ada jaminan kerja, maka banyak orang mengabaikannya) selagi Anda merintis usaha rumah tangga. Dengan demikian, Anda benar-benar tidak kehilangan pekerjaan.

Baca selengkapnya.....

About This Blog

Blog Archive

  © Blogger template The Professional Template II by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP