Free Inspiration Sales: Menjual

Kita semua orang penjualan. Beberapa orang di antara kita memang penjual dalam arti kata yang sesungguhnya--menjual produk, dan itu berarti kita membuat kunjungan. Tetapi sesungguhnya kita semua adalah orang penjualan. Mungkin Anda tidak menjual produk tertentu, tetapi Anda terus-menerus berusaha menjual gagasan dan pandangan Anda.

Apakan Anda tahu bahwa bagi orang penjualan yang sesungguhnya, sebagian transaksi penjualan terjadi pada kunjungan pertama atau kedua kepada pelanggan tertentu? Hanya tujuh persen yang terjadi dalam kunjungan ketiga. Kesimpulan yang pasti adalah jangan melewatkan terlalu banyak waktu pada kunjungan ketiga. Berkonsentrasilah pada usaha pertama dan kedua!

Ketika Anda berusaha menjual diri Anda sendiri kepada seorang majikan ada tiga hal untuk diingat. (Prinsip-prinsip ini juga berhasil kalau Anda berusaha menjual gagasan kepada bos, atau apa pun kepada semua orang atau siapa saja). Pertama, lakukanlah persiapan. Pelajarilah sebanyak-banyaknya tentang calon majikan dan bisnisnya sebisa-bisanya. Kedua, ajukan beberapa pertanyaan. Usahakan supaya calon majikan bicara dan Anda akan bisa menemukan kepada apa dia paling tertarik dan bagaimana Anda bisa melayaninya dengan sebaik-baiknya. Ketiga, nyatakan pendirian Anda dengan antusias.

Lihatlah empat huruf terakhir dalam kata bahasa Inggris enthusiasm. Huruf-huruf ini membentuk akrostik yang kepanjangannya merupakan kalimat "I am sold myself". Nah, kalau kepada Anda benar-benar dijual gagasan bahwa Anda bisa melakukan pekerjaan dan menjadi karyawan yang berharga, saya berani bertaruh bahwa Anda bisa menjual kepada calon majikan gagasan memberi Anda kesempatan untuk melakukan tepat hal itu!